Well, kalian mesti menyiapkan satu buku khusus buat menulis vocabulary-vocabulary yang akan kalian pelajari setiap hari. Jika terlalu kerepotan sama buku, gunakan saja hp kalian untuk menulis vocabulary nya. Sehingga gunanya note ini sama seperti dairy yang tiap malam di ajak curhat. Selain itu juga digunakan untuk meriview apa saja yang sudah dipelajari.

 

http://pngimages.net

       2. Satu hari satu vocabulary

Setelah siap buku atau note khususnya, selanjutnya adalah menyiapkan satu kata saja yang kalian ingin tahu artinya. Kok hanya satu sih? Karena cara ini lebih mudah untuk dipelajari dan di ingat. Setelah satu kata tadi siap, putuskan apakah kata itu termasuk adjektive, verb, noun atau adverb.  Kemudian buat 5 contoh dari kata itu. Misalkan kata tersebut bisa jadi verb dan noun, maka buat masing-masing contohnya lebih dari satu. Semakin banyak contoh maka semakin mudah dan terbiasa kita membangun kalimat. Aku dan admin sebelah sudah pernah mempraktekan 5 kata sehari namun kurang efektif, maka kami mencoba satu hari satu vocabulary. Hasilnya pun seperti yang aku katakan di awal, lebih efektif. selain jenis kata, lihat juga bentuk kedua dan ketiga jika itu verb. Seperti require: v2 (required), v3 (required).

http://www.englizier.cf

    3. Temukan sinonim atau antonim, homophone atau homograph

Empat kata satu arti, inilah sinonim. Dengan cara ini kita semakin memperkaya vocabulary, semakin banyak kata yang kita tahu dengan cukup arti yang sama. Bisa juga menggunakan antonim. Selain itu, discovering new vocabulary melalui homophone (kata-kata English yang mempunyai kesamaan dalam penyebutan namun berbeda kata): blue-blew, ate-eight., dan juga homograph (satu kata banyak arti): palm (pohon palem, telapak tangan). Aku sarankan untuk jangan ambil terlalu banyak sinonim atau antonim karena akan menyusahkan dalam mengingat.

4. Melihat sekitar

Yap, melihat sekitar! Lihatlah kesekitar kita, apa saja yang dapat kita lihat dan rasakan, lalu cari bahasa inggrisnya. Contohnya ketika sedang di kamar, ada tirai (curtain), dinding (wall), tempat tidur (bed), lemari baju (closet/cupboard), lemari buku (bookshelf) dan lainnya. Ketika di dalam kereta, ada penumpang (passenger), kereta (train), penuh/ramai (crowded) dan lainnya. Kita bisa juga merasakan sejuk (fresh), berangin (windy), berawan (cloudly) dan lainnya. 

5. Temukan kemiripan antara bahasa dengan bahasa Inggris

Cara ini sedikit memudahkan kita dalam mengingat. Dengan mencari kemiripan kata-kata yang ada dalam bahasa ke bahasa inggris. Contohnya; presiden (president), preposisi (preposition). Walaupun ada sedikit exception, seperti air (water), udara (air).

       6. Membagi kata dari akar kata (root word)

Pada tip ini, kalian tentu pernah belajar imbuhan dalam pelajaran Bahasa Indonesia di SD, seperti ber-, -an, dan lainnya. Maka, dalam bahasa inggris pun sama, namun hanya namanya saja yang berbeda. Dalam English imbuhan berarti derivations, yaitu proses pembentukan kata baru yang berasal dari sebuah kata dasar (akar kata) dengan mendapatkan imbuhan. Ada dua jenis imbuhan dalam bahasa inggris, yaitu prefix (imbuhan di awal kata) dan suffix (di akhir kata). Contohnya, disappeared. Kata dasar (root word): appear (muncul, ada), prefix ( dis), suffix (ed). Kita hanya perlu memahami arti kata dasarnya saja, appear yang berarti muncul, lalu prefix dis adalah imbuhan yang berarti tidak, artinya menjadi “tidak muncul” (disappear), kemudian suffix –ed yang berarti pada waktu lampau, maka arti disappeared adalah sudah tidak muncul atau telah menghilang. Kami berbagi ebook belajar vocabulary melalui cara ini, kamu bisa dapatkan di sini.

http://www.readingielts.com

       7. Implementasikan

Cek lagi note kamu, sudah berapa kata yang kalian pelajari? Maka implementasikan kata tersebut dalam kehidupan kalian sehari-hari. Dengan latihan membuat kalimat pada tip  nomor 2, kamu akan terbiasa dengan kata tadi.

       8. Kuatkan rasa penasaran dan ingin tahu